12 Jenis – Jenis Drainase Beserta Pengertianya
12 Jenis – Jenis Drainase Beserta Pengertianya - Pengertian drainase dan jenisnya Jangan salah paham! Drainase merupakan salah satu elemen terpenting dalam membangun sebuah rumah. Drainase didefinisikan sebagai penghilangan massa air secara alami atau buatan dari permukaan atau dasar suatu tempat.
Pengertian Drainase
Jadi, pengertian drainase biasanya diartikan sebagai struktur air yang digunakan untuk mengalirkan kelebihan air pada suatu daerah, kemudian lahan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal. Definisi lain dari drainase adalah metode pembuangan kelebihan air yang tidak diinginkan dari suatu area serta metode penanganan kelebihan air.
Jenis drainase
Untuk memahami arti dari drainase, lihatlah jenis-jenis drainase yang ada sekarang. Jenis drainase ini diklasifikasikan berdasarkan komponen dan sudut pandangnya. Klasifikasi didasarkan pada sejarah, lokasi, fungsi, konstruksi, pola jaringan dan format saluran.
Berdasarkan sejarah
Proses pembuatan drainase dibagi menjadi dua kelompok, alami dan buatan.
1. Drainase alami
Drainase alami adalah drainase yang terjadi secara alami atau tanpa campur tangan manusia. Saluran ini terbentuk dari akumulasi air yang bergerak akibat aksi gravitasi bumi. Karena air sering mengalir, misalnya saluran air yang terbentuk secara alami seperti sungai.
2. Drainase buatan
Berbeda dengan drainase alami, drainase buatan dilakukan oleh manusia dengan maksud dan tujuan untuk mengalirkan air. Sistem drainase buatan ini membutuhkan beberapa bangunan khusus, seperti saluran beton atau batu, gorong-gorong pipa air, dan sebagainya.
Berdasarkan fungsi drainase
Secara umum drainase berperan sebagai saluran yang mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
3. Tujuan tunggal
Sesuai dengan namanya, drainase jenis ini hanya berfungsi mengalirkan satu aliran air ke saluran pembuangan. Misalnya saluran air hujan yang memungkinkan air hujan meluap dari atas ke bawah.
4. Multitasking
Sesuai dengan namanya, saluran ini memiliki fungsi mengalirkan berbagai jenis air yang perlu dibuang. Misalnya, penggunaan simultan air limbah domestik dan limpasan air hujan.
Dengan konstruksi
Ketika kita ingin membangun sistem drainase, kita perlu mengetahui jenis konstruksi untuk mengetahui drainase yang ingin kita gunakan.
5. Buka saluran
Keistimewaan saluran ini adalah memiliki bagian atas yang terbuka dan terhubung dengan udara luar. Saluran ini biasanya digunakan pada talang air hujan dengan lokasi yang cukup luas.
6. Saluran tertutup
Saluran ini memiliki bagian atas yang tertutup sehingga tidak ada kontak dengan udara luar.
Dengan pola jaringan
Drainase ini terbagi menjadi pola jaringan dengan tipe yang berbeda-beda. Berikut penjelasan lengkap pengertian drainase berdasarkan pola jaringan.
7. Bentuk siku
Pembangunan saluran ini umumnya terletak di daerah dengan kondisi permukaan yang lebih tinggi dari sungai. Biasanya digunakan sebagai tempat pembuangan akhir di pusat kota.
8. Bentuk paralel
Saluran utama sejajar dengan saluran cabang, jadi jika ada proyek pembangunan perkotaan, saluran ini bisa disesuaikan.
9. Model kisi besi
Jika sungai berada di luar kota, saluran besi grid ini sengaja dibangun untuk membuat saluran sekunder yang dapat ditambahkan terlebih dahulu di saluran pengumpul.
10. Bentuk alami
Drainase dengan bentuk alami ini hampir sama dengan sudut siku-siku. Namun, sungai ini lebih berat daripada aliran lainnya.
11. Bentuk radial
Drainase ini biasanya terdapat di daerah pegunungan, sehingga bentuknya memanjang ke segala arah.
12. Bentuk jaring
Drainase ini merupakan debit dengan arah yang mengikuti alam. Biasanya daerah drainase ini dibangun untuk daerah dengan topografi horizontal.
0 Response to "12 Jenis – Jenis Drainase Beserta Pengertianya"
Posting Komentar